PERBAUNGAN – Sejumlah 252 Lods dan 69 kios dari 742 lods dan kios Pasar
Baru Perbaungan di Kelurahan Pematangterap, Kecamatan Perbaungan,
Serdang Bedagai ludes terbakar. Peristiwa ini menimbulkan kerugian
mencapai Rp6 milliar. Korban jiwa tidak ada.
Pedagang sayur P. Sihombing (39), warga sekitar yang tinggal di Blok 55, mengakui kebakaran diketahui sekitar pukul 00.30 WIB.Saat itu, api membumbung tinggi. Dua lods beserta isinya berbagai macam sayur milik Sihombing, ludes. Ia mengaku rugi Rp9 juta.
“Untuk sementara tidak bisa berjualan dan kami berharap Pemkab Sergai menyediakan lapak sementara, karena sudah 11 tahun berjualan di sini,” kata ayah tiga anak itu pagi ini.
Hal terparah dialami S. Peranginangin melalui kemanakannya, Lela (15), didampingi keluarganya. Dia mengatakan 7 kios perabot dan 2 kios sembako milik pamannya ludes terbakar degan kerugian ratusan juta rupiah.
Sekretaris Ikatan Pedagang Pusat Pasar Perbaungan (IP4), Holong Sinaga didampingi mantan Ketua IP4, Syahlan Siregar yang juga anggota DPRD Sergai menuturkan, kebakaran terjadi sekira pukul 00:30. Api yang diduga berasal dari lods penjual sayur yang berlokasi di tengah dengan cepat merambat ke lods dan kios lainnya hingga meludeskan sekitar 252 lods dan 69 kios yang umumnya berjualan sayur mayur, sembako, dan kelontong, serta pakaian.
“Dugaan sementara kebakaran berasal dari arus pendek listrik dan kerugian belum dapat dirinci secara pasti, namun milliaran rupiah, karena salah seorang pedagang saja ada yang mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah,” imbuh Holong Sinaga, dibenarkan Syahlan.
Sementara Assisten II Pemkab Sergai, Amirullah Damanik menjelaskan, akibat kebakaran tersebut 321 tempat berjualan terdiri dari 252 lods dan 69 kios berikut isinya ludes.Kerugian sementara ditaksir Rp6 milliar. Sebagai upaya lanjutan, Pemkab Sergai akan membangun kios sementara di lokasi Terminal Perbaungan, bersebelahan dengan pasar yang terbakar agar pedagang dapat kembali berjualan,” kata Amirullah Damanik.
Kapolres Sergai, AKBP Arif Budiman, melalui Kapolsek Perbaungan AKP Maruluddin, menyebutkan pihaknya tengah melakukan penyelidikan penyebab kebakaran.
"Hasil pemeriksaan awal dari penjaga malam Pusat Pasar Perbaungan, melihat percikan api di tiang bagian atas salah satu lods. Saya berusaha memadamkan api dengan menyiramkan air pakai ember, tapi api malah membesar," imbuh AKP Maruluddin.
(waspada.co.id)
Pedagang sayur P. Sihombing (39), warga sekitar yang tinggal di Blok 55, mengakui kebakaran diketahui sekitar pukul 00.30 WIB.Saat itu, api membumbung tinggi. Dua lods beserta isinya berbagai macam sayur milik Sihombing, ludes. Ia mengaku rugi Rp9 juta.
“Untuk sementara tidak bisa berjualan dan kami berharap Pemkab Sergai menyediakan lapak sementara, karena sudah 11 tahun berjualan di sini,” kata ayah tiga anak itu pagi ini.
Hal terparah dialami S. Peranginangin melalui kemanakannya, Lela (15), didampingi keluarganya. Dia mengatakan 7 kios perabot dan 2 kios sembako milik pamannya ludes terbakar degan kerugian ratusan juta rupiah.
Sekretaris Ikatan Pedagang Pusat Pasar Perbaungan (IP4), Holong Sinaga didampingi mantan Ketua IP4, Syahlan Siregar yang juga anggota DPRD Sergai menuturkan, kebakaran terjadi sekira pukul 00:30. Api yang diduga berasal dari lods penjual sayur yang berlokasi di tengah dengan cepat merambat ke lods dan kios lainnya hingga meludeskan sekitar 252 lods dan 69 kios yang umumnya berjualan sayur mayur, sembako, dan kelontong, serta pakaian.
“Dugaan sementara kebakaran berasal dari arus pendek listrik dan kerugian belum dapat dirinci secara pasti, namun milliaran rupiah, karena salah seorang pedagang saja ada yang mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah,” imbuh Holong Sinaga, dibenarkan Syahlan.
Sementara Assisten II Pemkab Sergai, Amirullah Damanik menjelaskan, akibat kebakaran tersebut 321 tempat berjualan terdiri dari 252 lods dan 69 kios berikut isinya ludes.Kerugian sementara ditaksir Rp6 milliar. Sebagai upaya lanjutan, Pemkab Sergai akan membangun kios sementara di lokasi Terminal Perbaungan, bersebelahan dengan pasar yang terbakar agar pedagang dapat kembali berjualan,” kata Amirullah Damanik.
Kapolres Sergai, AKBP Arif Budiman, melalui Kapolsek Perbaungan AKP Maruluddin, menyebutkan pihaknya tengah melakukan penyelidikan penyebab kebakaran.
"Hasil pemeriksaan awal dari penjaga malam Pusat Pasar Perbaungan, melihat percikan api di tiang bagian atas salah satu lods. Saya berusaha memadamkan api dengan menyiramkan air pakai ember, tapi api malah membesar," imbuh AKP Maruluddin.
(waspada.co.id)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar