Penyakit Sawan Kambuh, Rosmery br Panjaitan Tewas Saat Sedang Berada di Sungai

Jenazah Rosmery disemayamkan di rumah duka

PEMATANGSIANTAR (EKSPOSnews): Karena penyakit sawannya kambuh saat buang air besar, Rosmery br Panjaitan (40), ditemukan tewas, Minggu 14 Agustus 2011,sekira pukul 13.30 WIB, di sungai dekat rumahnya Jalan Lobak Ujung Kelurahan Tomuan Kecamatan Siantar Timur.

Jenazah wanita yang bekerja sebagai parbotot (pengumpul barang bekas ini) ditemukan warga di sungai yang berjarak sekitar 15 meter dari rumahnya. sungai tempat ditemukannya jenazah korban. Pengakuan para warga sekitar, korban diketahui telah lama mengidap penyakit sawan.

Salah seorang warga, Sofian br Sianipar, menuturkan kemungkinan penyakit korban kambuh saat akan buang hajat di sungai. Pasalnya saat jenazah diangkat dari sungai, ada kotoran lengket di bajunya.

Dia mengatakan, warga mengetahui tewasnya janda tanpa anak itu di sungai yang kedalamannya kurang lebih 1,5 meter itu dari seorang pengendara sepeda motor saat melintas. Pengendara itu melihat ada mayat terapung di sungai, dan memberitahukannya pada warga sekitar.

Diketahui, jika korban pada siang itu baru pulang kebaktian dari gereja. Sehabis makan, Rosmery pergi ke sungai perbatasan antara Kecamatan Siantar Timur dan Kecamatan Siantar Marihat.

Gomgom Panjaitan, adik bungsu Rosmery, mengaku saat itu melihat warga ramai berkumpul di jembatan dekat sungai. Saat itu dirinya hendak,  membeli roti ke warung dibelakang rumahnya.

Ternyata setelah dilihat, dia memastikan jika itu kakaknya yang terapung di sungai. Dengan dibantu para tetangganya, jenazah korban diangkat dari sungai dan dibawa ke rumah duka.

Dia menambahkan, kakaknya sudah lama mengidap penyakit sawan.Bapak dua anak ini mengaku, pihak keluarga sudah berusaha membawa berobat ke berbagai tempat, namun tak kunjung sembuh.

Kapolsek Siantar Timur, AKP M Sihaloho, mengatakan jenazah korban tidak diautopsi atas permintaan keluarga, dengan membuat surat pernyataan diketahui Lurah. Menurutnya, pihak keluarga menilai korban meninggal di sungai karena penyakit yang dideritanya. (js)